Berhubungan intim adalah salah satu kebutuhan biologis yang pasti dimiliki oleh semua orang dewasa dimana saja. Oleh karena itu, pria dan wanita diberikan kemampuan dan hawa nafsu untuk memenuhi hasrat seksualnya sehingga berkeinginan untuk menikah agar memiliki pasangan yang sah dan memiliki suami atau istri yang halal untuk diajak bercinta. Namun tahukah anda bahwa Islam memiliki pandangannya sendiri terkait dengan gaya bercinta pasangan suami istri? Jika anda belum mengetahui, hendaknya anda membaca terus artikel ini untuk informasi yang berkenaan dengan hal tersebut agar ketika anda melakukan hubungan seks bisa sesuai dengan kaidah agama anda.
Hal Yang Dilakukan Sebelum Bercinta
Sebelum memulai bercinta, Islam mengungkapkan alangkah lebih baiknya jika melakukan beberapa hal berikut terlebih dahulu, yaitu:
- Awali dengan bacaan basmallah yaitu Bismillahirrohmanirrohim yang artinya “Dengan Menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang”
Selain membaa basmallah, bacaan yang sama baiknya sebelum memulai bercinta adalah membaca Surat Al-Ikhlas - Disunnahkan juga untuk mengucap takbir sesudah mengawali dengan bacaan basmallah atau Surat Al-Ikhlas
- Kemudian pilihlah salah satu do’a antara bacaan doa“Bismillahil ‘aliyyil ‘azhim. Allahummaj’al-ha dzurriyyatan thayyibah. In kunta Qaddarta an tahkruja dzalika min shulbi” atau bacaan do’a “Allahumma jannibnisy syaithana wa jannibisy syaithana maa razaqtani”.
Hal Yang Dilarang Ketika Bercinta
_ Hal-hal yang dilarang menurut Islam ketika melakukan hubungan intim ialah:
- Larangan menghadap kiblat karena sebagai muslim kita diwajibkan untuk menghormati Rumah Allah yang mulia tersebut
- Larangan untuk bertelanjang bulat ketika menghampiri istri untuk mengajak bercinta
- Larangan untuk bercinta di tempat yang terang, sebagian ulama mengatakan bahwa lebih baik bercinta di ruangan atau kamar yang cahayanya gelap atau sedikit remang, hal ini untuk menghindari dan melindungi pandangan dari “keadaan telanjang bulat” yang diibaratkan seperti dua ekor himar
Gaya Bercinta Yang Diperbolehkan Dan Tidak Diperbolehkan Dalam Islam
- Gaya misionari adalah salah satu gaya bercinta yang memang sesuai dengan ajaran Islam. Karena Islam memandang hubungan seks suami istri dilakukan bertujuan untuk menghasilkan keturunan, sehingga posisi suami yang di atas mampu menghasilkan sperma yang lebih mudah menjangkau sel telur
- Melakukan foreplay terlebih dahulu memang sangat dianjurkan dalam Islam, karena dengan bersenda gurau, memijat, memeluk atau mencium pasangan bisa berdampak baik bagi hubungan suami istri, selain itu pahala bagi suami yang memperlakukan atau istrinya dengan baik sangat besar dan ada juga haditsnya
- Salah satu larangan gaya bercinta menurut Islam ialah dengan memasukkannya ke dubur. Rasulullah bersabda kepada Umar Bin Khattab RA,”Boleh Anda lakukan dari depan maupun belakang, tapi hati-hatilah jangan Anda lakukan ketika Istri haid atau lewat dubur” (HR. Musnad Imam Ahmad)
Demikian semoga penjelasan di atas bisa menambah wawasan anda terkait gaya bercinta yang sesuai dengan ajaran Islam. Semoga semakin menjadikan anda pasangan yang baik di mata pasangan dan santun di mata Allah.Semoga menjadikan anda lebih dekat pada-Nya.